Jumat, 12 Januari 2018

Lima Negara Paling Banyak Golput Dalam Pemilu

Dalam 40 tahun terakhir, jumlah partisipasi pemilih dalam pemilihan umum di berbagai belahan dunia terus menurun di negara-negara maju dan menerapkan demokrasi.

Kondisi itu bisa terlihat di Amerika Serikat, Eropa Barat, Jepang, dan Amerika Latin. Kondisi ini sudah menjadi bahasan tersendiri di antara para pakar ilmu politik dalam beberapa dekade.

Penurunan jumlah warga yang mencoblos atau memilih dalam pemilu memang tidak bisa dikatakan sepenuhnya sama dengan meningkatnya angka golput atau golongan putih.

Namun setidaknya angka itu bisa menunjukkan tingkat partisipasi warga di negara-negara itu dan kisaran jumlah pemilih golputnya.

Negara-negara mana saja yang tingkat partisipasinya terendah atau golputnya tinggi dalam pemilu?

Simak data teranyar yang berhasil dihimpun merdeka.com dari Institut Demokrasi dan Pemilu Internasional (IDEA).

Thailand
Di benua Asia Thailand menjadi negara paling rendah tingkat partisipasi warganya dalam pemilihan umum. Angka itu menunjukkan warga yang golput juga cukup tinggi.

Hasil pemilu digelar awal Februari lalu menunjukkan hanya 46,79 persen rakyat Negeri Gajah Putih itu datang ke tempat pemungutan suara dan menyalurkan suaranya.

Kondisi itu merupakan dampak demo besar-besaran rakyat Thailand, terutama di Ibu Kota Bangkok, selama beberapa bulan sebelumnya. Mereka menuntut Perdana Menteri Yingluck Shinawatra mundur dari jabatannya.

Pada pemilu Februari lalu tercatat ada 43 juta warga terdaftar sebagai pemilih dari 67 juta penduduk.

Lithuania
Negara-negara di Eropa Barat yang sudah lebih maju dan menerapkan demokrasi memang tercatat cukup rendah tingkat partisipasinya dalam pemilihan umum. Itu sesuai dengan kecenderungan di berbagai belahan dunia dalam 40 tahun terakhir.

Namun bukan berarti negara-negara di Eropa Timur berlaku sebaliknya. Lithuania misalnya. Negara dengan populasi 2,9 juta jiwa ini pada pemilu 2012 lalu hanya mencatat angka 35,91 persen partisipasi warganya dalam pemilu, padahal jumlah rakyat yang terdaftar buat mengikuti pemilu ada 2,4 juta.

Haiti
Sebagai negara kecil dengan populasi sembilan juta jiwa, Haiti menjadi negara paling rendah keikutsertaan warganya dalam memilih di pemilihan umum di kawasan Amerika Utara.

Dari 3,5 juta rakyat yang terdaftar, hanya 28,31 persen yang menyatakan pilihannya di tempat pemungutan suara pada pemilu 2006 lalu.

Nigeria
Nigeri termasuk negara yang jumlah partisipasinya rendah dalam peilihan umum di benua Afrika.

Dari 73,5 juta pemilih terdaftar, hanya 28,9 persen yang menyalurkan suaranya pada pemilu 2011. Angka pemilih terdaftar itu pun kurang dari separuh jumlah total penduduk Nigeria yang mencapai 155,2 juta jiwa.

Di benua Afrika yang rata-rata negaranya belum maju dan menerapkan demokrasi, Gambia tercatat sebagai negara paling sedikit jumlah warganya yang ikut mencoblos saat pemilihan umum.

Pada pemilu 2012 lalu hanya 19.44 persen rakyat mencoblos dari 796,9 ribu pemilih terdaftar. Angka itu memang kecil karena jumlah penduduk di Gambia hanya 1,8 juta jiwa. (Sumber : merdeka.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Baca Juga Artikel Berikut Ini :

Bagaimana supaya Anda menang di PILEG bergantung dari anda membangun AUDIEN ANDA SENDIRI dan membangun DAYA AJAK yang kuat. Bagaimana Caranya?


Silahkan baca artikel-artikel pemenangan PILEG berikut ini :

  1. Persiapan Menyeluruh Untuk Pemenangan Anda di PILEG
  2. Inilah Penyebab Proses Pemenangan Dilakukan Serampangan
  3. Mau Nyaleg? Sempatkan Untuk Mempelajari Situasi dan Iklim Di Internal
  4. 12 Wilayah Rahasia Ini Jarang Semua Di Garap Caleg Dalam Marketing Politik
  5. Buku ini awalnya hanya untuk catatan pribadi saat jadi ketua tim sukses pileg 2009
  6. Mau Nyaleg? Sempatkan Untuk Mempelajari Situasi dan Iklim Di Internal
  7. Fenomena Partai Yang Seharusnya Jadi Cambuk Bikin Terus Perbaikan Internal Tanpa Kecuali
  8. Cari Pengurus Partai Ternyata Sulit. Bisa-bisa Kelimpungan
  9. Buku : Kunang-kunang Pemenangan Pemilu
  10. Inilah Penyebab Proses Pemenangan Dilakukan Serampangan
  11. Mendalami Pemilih Pragmatis
  12. Bagi Caleg Kendala Vital Untuk Menang Pileg Sebenarnya Hanya Satu
  13. Jangan Salah Pendekatan, Efeknya Fatal Untuk Kemenangan Sang Caleg
  14. 10 Bahaya Pragmatis Yang Mungkin Jarang Dipikirkan Serius Efeknya Sangat Berbahaya
  15. Semua Inti Tulisan Pemenangan Pileg Tentang Hal Ini, Apa Saja?
  16. Bila Nyaleg Jangan Kalah Sama Tukang Sayur Keliling
  17. Bukan Yang Terbaik Tapi.....
  18. Asyikkkk!!!!Tulisan Saya Di Muat dan Di Sebar
  19. Cara Menang Mutlak di Pileg
  20. Persiapan Menang Nyaleg Di Pileg 2019
  21. Berbekal Sejak Dini, Dengan Strategi Pemenangan Yang Ampuh
  22. Mendalami 2 Jenis Pemilih Pragmatis, Anda Jangan Terperangkap
  23. 6 Penyebab Yang Menjadikan Terpaksa Harus Pragmatis
  24. 5 Hal Ini Sepertinya Harus Ada Pada Caleg Supaya Tak Beresiko Besar
  25. Caleg Harus Siaga Diri Mengamankan Diri, Aman dari Sisi Ini

============================

Lanjutkan ke SESI 2 : Klik disini!

-------------------------------------------------