Jumat, 19 Januari 2018

Jie-jie!!!!oknews.co.id dan academia.edu Memuat Tips Pemenangan PILEG

Senang juga sih rasanya dan tidak nyangka kalau tulisan di blog ini ada yang memuat di oknews.co.id dan academia.edu.

Selama bermanfaat saya pikir silahkan saja, asalkan jangan ketinggalan untuk menuliskan sumbernya. Apalagi mencantumkan linknya supaya satu dua orang mungkin berkunjung ke blog saya. Seorang yang membidani artikel pasti hafal tulisannya sendiri. Maka terimakasih sudah menyebarkan tulisan saya.

Saya sungguh senang tulisan saya bisa bermanfaat sehingga di muat di oknews.co.id dan academia.edu.

Apa itu oknews.co.id? Apa itu academia.edu?
Mengenai apa dan siapa saya temukan di websitenya.
Redaksi Pimpinan Perusahaan – Board of Commisioners : Nugraha Hadi Kusuma (Komisaris) – Board of Director : Assayid Muhammad (Direktur)

Dewan Redaksi – Pemimpin Umum/ Pemimpin Redaksi : Uzlifah

– Wakil Pimred : Assayid Muhammad
Design & IT : Hasni Azzacky

Manager Keuangan : Diki Dwi Wibowo

Manager Kerjasama dan Iklan : Indra Permana, Y
Anggota : – Anwar – Syarifudin – Setyo – Feri – Eka – Ramadhan – Haqiqi – Sudianto – Hendra – Izzudin – Amin – Hariyanto – Ayunda – Kormil – Diki – Asya

OKnews.co.id
Penerbit HQ Prima
PT. Wisdom Synergi
Jl. Raya Panjaitan XV/3 Malang – Indonesia.
Telp/Fax. 08125220911 / 0341-5022225

Berikut ini sepintas mengenal academia.edu
Satu lagi yang patut diketahui untuk para mahasiswa atau akademisi satu jejearing sosial bagi akademisi. Jejaring sosial (social network) ini bernama “academia.edu”. Jejaring sosial ini diluncurkan pada bulan September 2008 dan situs ini sekarang memiliki lebih dari 2 juta pengguna terdaftar. Pada bulan November 2011, Academia.edu mengangkat $ 4,5 juta dari Capital Spark dan Ventures True. Sebelum itu, ia telah mengangkat $ 2.200.000 dari Spark Ventures, dan berbagai angel investor termasuk Mark Shuttleworth, Thomas Lehrman, dan Rupert Pennant-Rea.

Platform ini dapat digunakan untuk berbagi dokumen, memantau dampaknya, dan mengikuti penelitian dalam bidang tertentu. Academia.edu didirikan oleh Richard Price pada September 2008 dan memperkejakan sebelas pegawai. Pusatnya terletak di kota San Fransisco, Amerika Serikat. Registrasi platform ini sifatnya gratis dan menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa interface. Academia.edu bukanlah universitas atau lembaga untuk pendidikan tinggi. Nama domain "Academia.edu" telah didaftarkan pada tahun 1999. Misi perusahaan adalah untuk mempercepat penelitian dunia. Akademisi menggunakan Academia.edu untuk berbagi penelitian mereka, memantau analisis yang mendalam sekitar dampak dari penelitian mereka, dan melacak penelitian akademisi mereka ikuti. 1.973.521 akademisi telah mendaftar untuk Academia.edu, menambahkan 1.633.408 makalah dan 582.163 kepentingan penelitian. Academia.edu menarik lebih dari 3,9 juta pengunjung unik per bulan.

Academia.edu merupakan jejaring sosial dimana kita bisa mengakses ilmu secara terbuka. Ini merupakan jawaban dari kebutuhan untuk mendapatkan ilmu dan berbagi pengetahuan dengan akademisi diseluruh dunia. Academia.edu adalah sejenis platform social network yang dibangun dengan maksud untuk memberikan akses yang mudah bagi para ilmuwan, peneliti dan akademisi untuk berbagi hasil riset dan penemuan. Yah, boleh dibilang mirip dengan facebook atau twitter, hanya saja cakupannya lebih ilmiah dan profesional. Melalui platform ini, kita dapat berbagi makalah, paper, jurnal ilmiah, bahkan mencari pekerjaan dan tentunya terhubung dengan hampir dua juta pengguna lainnya.

Kita dapat menemukan hasil penelitian dalam berbagai disiplin ilmu secara luas. Sharing tentang ide dan tulisan kita, yang mungkin bermanfaat bagi orang banyak adalah salah satu tradisi dalam keilmuan. Academia.edu merupakan suatu portal yang mirip dengan FACEBOOK tetapi kepentingannya untuk akademi. Melalui portal ini peneliti dapat membagikan paper penelitian yang pernah dilakukannya, sehingga siapapun dapat mengaksesnya. Karena paper yang kita upload di portal ini akan terdeteksi juga oleh mbah google.

TechCrunch dari Academia.edu memberi akses bagi akademisi secara penuh dan efisien untuk mendistribusikan hasil penelitian mereka, dan mengawasi berapa banyak orang yang membaca artikel mereka dengan alat analisis khusus, serta sangat frendly SEO/ mesin pencarian Google. Bagi peneliti dan akademisi, portal academia.edu mirip “Portofolio Digital atas Karya dan Buah Pikiran Kita“. Maraknya plagiat memplagiat oleh para akademisi dapat berkurang dengan aktifitas individu kita yang telah lebih dahulu menyebarluaskan karya kita ke publik. Bagi mahasiswa yang sedang mengerjakan tugasnya ataupun menyusun tugas akhir (Skripsi) kebutuhan akan literatur dan referensi baik buku ataupun penelitian sebelumnya sangatlah tinggi. Literatur tersebut bisa dicari di perpustakaan, namun perpustakaan konvensional (bentuk cetak) tak selalu lengkap bahkan terkadang kurang update terhadap jurnal dan paper terbaru. Terlebih bila kita ingin mencari jurnal dan paper dari luar negeri akan susah bila mencarinya diperpustakaan.

Dalam era digital seperti sekarang, mencari litelatur dari seluruh penjuru dunia dan dalam berbagai bahasa bukanlah hal sulit. Kini ada beberapa website yang menjadi media untuk upload, read, download paper dan jurnal ilmiah dalam berbagai bahasa (lebih banyak dalam bahasa Inggris). Ada yang bisa diunduh, ada yang hanya bisa dibaca, ada yang bisa diunduh tapi tidak bisa dicopy paste.

Keuntungannya lagi, portal ini mendeteksi para akademisi sesuai dengan tempat kerjanya. Contoh, saya bekerja di Universitas Negeri Jakarta, maka portal ini akan mendeteksi saya, dan jika universitas kita punya repository yang cukup bagus, maka nama kita akan terdeteksi dan paper langsung masuk dalam portofolio kita. Asalkan anda mencantumkan diri anda sebagai “periset di lembaga/universitas anda bukan sebagai periset independent“. Nah, tentu saja ini menguntungkan bagi beberapa universitas yang punya repository yang cukup baik, seperti UNJ, UPI (IKIP Bandung dahulu), IPB, dan USU dan masih banyak lagi universitas yang memiliki repository yang bagus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Baca Juga Artikel Berikut Ini :

Bagaimana supaya Anda menang di PILEG bergantung dari anda membangun AUDIEN ANDA SENDIRI dan membangun DAYA AJAK yang kuat. Bagaimana Caranya?


Silahkan baca artikel-artikel pemenangan PILEG berikut ini :

  1. Persiapan Menyeluruh Untuk Pemenangan Anda di PILEG
  2. Inilah Penyebab Proses Pemenangan Dilakukan Serampangan
  3. Mau Nyaleg? Sempatkan Untuk Mempelajari Situasi dan Iklim Di Internal
  4. 12 Wilayah Rahasia Ini Jarang Semua Di Garap Caleg Dalam Marketing Politik
  5. Buku ini awalnya hanya untuk catatan pribadi saat jadi ketua tim sukses pileg 2009
  6. Mau Nyaleg? Sempatkan Untuk Mempelajari Situasi dan Iklim Di Internal
  7. Fenomena Partai Yang Seharusnya Jadi Cambuk Bikin Terus Perbaikan Internal Tanpa Kecuali
  8. Cari Pengurus Partai Ternyata Sulit. Bisa-bisa Kelimpungan
  9. Buku : Kunang-kunang Pemenangan Pemilu
  10. Inilah Penyebab Proses Pemenangan Dilakukan Serampangan
  11. Mendalami Pemilih Pragmatis
  12. Bagi Caleg Kendala Vital Untuk Menang Pileg Sebenarnya Hanya Satu
  13. Jangan Salah Pendekatan, Efeknya Fatal Untuk Kemenangan Sang Caleg
  14. 10 Bahaya Pragmatis Yang Mungkin Jarang Dipikirkan Serius Efeknya Sangat Berbahaya
  15. Semua Inti Tulisan Pemenangan Pileg Tentang Hal Ini, Apa Saja?
  16. Bila Nyaleg Jangan Kalah Sama Tukang Sayur Keliling
  17. Bukan Yang Terbaik Tapi.....
  18. Asyikkkk!!!!Tulisan Saya Di Muat dan Di Sebar
  19. Cara Menang Mutlak di Pileg
  20. Persiapan Menang Nyaleg Di Pileg 2019
  21. Berbekal Sejak Dini, Dengan Strategi Pemenangan Yang Ampuh
  22. Mendalami 2 Jenis Pemilih Pragmatis, Anda Jangan Terperangkap
  23. 6 Penyebab Yang Menjadikan Terpaksa Harus Pragmatis
  24. 5 Hal Ini Sepertinya Harus Ada Pada Caleg Supaya Tak Beresiko Besar
  25. Caleg Harus Siaga Diri Mengamankan Diri, Aman dari Sisi Ini

============================

Lanjutkan ke SESI 2 : Klik disini!

-------------------------------------------------